Mug polos mempunyai kualitas dan ciri-ciri tertentu sebagai pembeda antara mug
impor dan mug lokal. Bila mendengar kata impor maka asumsi yang ada adalah
barang impor sebagai kualitas unggulan, dan mempunyai gengsi yang lebih hight
class. Hal ini bisa saja mungkin namun tiak menutup kemungkinan bahwa produk lokal
lebih baik kualitasnya dibanding dengan produk impor.
Sudah banyak beredar dipasaran mug lokal dengan
kualitas super yang mampu menandingi kualitas mug impor dari china. Ada beberapa
perbedaan yang menjadi cirri dan karakter dari mug tersebut, biasnya mug impor
memiliki warna lebih putih dan terang sedangkan mug lokal terlihat lebih
kecoklatan terkesan kusam.
Secara penampilan memang terlihat bahwa mug yang
warnanya lebih putih lebih baik dari mug yang terlihat kusam, akan tetapi bila
diteliti lebih jauh sampai pada proses pembuatan maka mug lokal yang tampilannya
kusam bisa lebih higienis bahkan lebih kuat dan awet.
Mug yang sudah pernah di sablon masih dapat
diganti gambar namun memerlukan proses yang lebih rumit. Untuk itu bila anda
ingin membuat mug dengan sablon desain gambar maka buatlah gambar yang
benar-benar pasti dan sesuai agar tidak terjadi kesalahan nantinya. Proses remove
gambar tidak dapat dilakukan dengan terburu-buru dan hasil dari daur ulang
desain tidak akan sebaik mug yang baru.